Langsung ke konten utama

Bank Aceh Syariah Bireuen Cegah Penyebaran Virus Corona


Bank Aceh Syariah Cabang Bireuen ikut prihatin dengan mewabahnya virus corona (Covid-19) di Aceh.

Dalam upaya mencegah penyebaran virus corona di Kabupaten Bireuen, Bank Aceh Syariah mulai menyemprotkan disinfektan di sejumlah lokasi atau fasilitas umum dan rumah ibadah. (Minggu, 29/03/2020)
Bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bireuen, Bank Aceh menyemprotkan disinfektan di beberapa titik, mulai dr kec. Samalanga hingga kec. Gandapura. 

Antara lain :
Kec. Kota juang :
- posko pengungsian korban kebakaran, di Desa Pulo Ara Geudong Teungoh.
- Balai Pengajian Dusun Komes Desa Bireuen Meunasah Capa.

Kec. Gandapura : 
- Mesjid Jamik Al Munawarah Teupin Siron, - Masjid Jamik Taqwa,
- Masjid Darussadah Cot Puuk.

Kemudian juga di Masjid Istiqamah (peudada),
Masjid Al-Ikhlas (Kutablang), dan Masjid Baitunnur (Peudada).

Setelah itu, di Masjid Baiturrahim dan Masjid Imum Syafiie (Jeunieb), Masjid Ridha Cot Keutapang (jeumpa), Masjid Babusalam Blang Blang Bladeh (Jeumpa).

"Kita harapkan penyemprotan disinfektan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak", harapan bpk. Said zainal arifin selaku pemimpin pengganti bank aceh syariah bireuen melalui kepala seksi umum (mairini).

Selain itu, di setiap ATM (Anjungan Tunai Mandiri) kini juga sudah disediakan hand sanitizer dan setiap nasabah juga diukur suhu tubuhnya ketika memasuki kantor bank aceh syariah bireuen.[]

Postingan populer dari blog ini

Kasus Pasien Meninggal Karena Salah Suntik, 2 Perawat di Aceh Barat Penjara 2 Tahun

Acehvoice.com | Meulaboh - Dua perawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, divonis masing-masing 2 tahun penjara karena terbukti salah menyuntik pasien hingga meninggal dunia. Keduanya ialah Erwanty dan Desri Amelia Zulkifli. Dikutip dari situs resmi Pengadilan Meulaboh, Jumat (31/1/2020), kasus tersebut bermula saat korban Alfa Reza dibawa ke rumah sakit karena karena tertusuk kayu pada paha kiri sampai ke bokong. Dia masuk ke ruang IGD pada Jumat, 19 Oktober 2018. Sejam berselang, tim dokter melakukan tindakan operasi terhadap korban. Setelah selesai menjalani operasi, korban dipindahkan ke ruang perawatan anak. Dokter kemudian memerintahkan Erwanty, Desri, serta beberapa perawat yang bertugas jaga untuk memberikan obat kepada korban. Pada malam hari sekitar pukul 21.00 WIB, terdakwa Desri membuka buku rekam medis untuk melihat obat yang harus disuntikkan ke Reza. Dia melihat ketersediaan obat pada kotak obat Reza hanya satu. ...

Mawardi Ali : Kehadiran Lab Litbangkes Harap Dapat Mengembangkan Riset dan penelitian Bidang Kesehatan,

sumber: mediacenter Acehvoice.com | Aceh Besar -  Ir. H. Mawardi Ali hadiri peresmian Laboratorium Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Aceh di Desa Bada Lambaro, Aceh Besar, Rabu, (26/02/2020). Dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap kementerian Kesehatan dan Balai kesehatan Aceh yang sudah Membangun Laboratorium penelitiannya di Aceh Besar. "Dengan terbangunnya Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Aceh di Aceh Besar ini semoga terus dapat mengembangkan riset dan penelitian dalam bidang kesehatan dan bermanfaat bagi Masyarakat", ujar Mawardi Ali. "Seperti kita ketahui Bersama Laboratorium memaninkan peran penting dalam pendeteksian, penilaian, respons, pemberitahuan dan pemantauan peristiwa yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat. Laboratorium merupakan bagian mendasar untuk mendukung kegiatan program kesehatan mulai dari pengawasan, diganosis, pencegahan, pengobatan dan penelitian dan promosi kesehatan", Papar Mawar...