Langsung ke konten utama

Cegah Penyebaran Covid-19, PMI Dan Bank Aceh Syariah Aceh Jaya Lakukan Penyemprotan Disenfektan dan Promkes


Acehvoice.com, Aceh Jaya - Palang Merah Indonesia (PMI) bersama Bank Aceh Syariah Kabupaten Aceh Jaya, melakukan Penyemprotan disinfektan di 10 lokasi dan sosialisasi promkes kepada masyarakat.

“Penyemprotan disinfektan ini semata-mata untuk mengurangi penularan virus corona. Namun, yang terpenting adalah bagaimana masyarakat Kabupaten Aceh Jaya dalam menyikapi merebaknya penyebaran virus itu dengan pola hidup sehat terutama menyiapkan sabun dan mencuci tangan," kata Ketua PMI Aceh Jaya H.T. Irfan TB melalui Wakil Ketua PB PMI Fajar Diharta, Kamis, (26/03/2020).


Sesuai dengan Jadwal yang telah ada dari tanggal 23-31 Maret dan ini mungkin akan terus berlanjut, dengan cakupan wilayah hampir seluruh Kecamatan dalam Kabupaten Aceh Jaya,tambah Fajar.

Dalam kegiatan yang kita lakukan dalam bentuk pencegahan ini dengan cara penyemprotan disinfektan dan Kampanye kesiapsiagaan dan waspada terhadap penyebaran virus melalui home visit serta keliling Gampong dengan menggunakan pengeras suara.
Langkah awal di lakukan oleh PMI Aceh Jaya,  prioritas di sarana publik atau fasilitas umum yng sering digunakan oleh masyarakat, terutama jalan lintas barat selatan karena ini memiliki potensi besar penyebaran covid - 19, seperti masjid yang sering di singgah oleh pengguna jalan raya.

Fajar menanbahka, Petugas yang terlibat merupakan relawan yang tergabung dalam KSR, TSR dan para pengurus, dengan terlebih dahulu kita berikan orientasi dalam melakukan tugas di lapangan.

Selama melakukan penyomprotan kita juga melakukan sosialisasi promkes kepada masyarakat setempat, guna untuk pencegahan.

Selain itu, ia juga mengharapkan partisipasi masyarakat untuk menghindari keramaian yang telah disosialisasikan sebelumnya oleh pemerintah daerah setempat guna mengantisipasi penyebaran virus mematikan tersebut. []







Postingan populer dari blog ini

Kasus Pasien Meninggal Karena Salah Suntik, 2 Perawat di Aceh Barat Penjara 2 Tahun

Acehvoice.com | Meulaboh - Dua perawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, divonis masing-masing 2 tahun penjara karena terbukti salah menyuntik pasien hingga meninggal dunia. Keduanya ialah Erwanty dan Desri Amelia Zulkifli. Dikutip dari situs resmi Pengadilan Meulaboh, Jumat (31/1/2020), kasus tersebut bermula saat korban Alfa Reza dibawa ke rumah sakit karena karena tertusuk kayu pada paha kiri sampai ke bokong. Dia masuk ke ruang IGD pada Jumat, 19 Oktober 2018. Sejam berselang, tim dokter melakukan tindakan operasi terhadap korban. Setelah selesai menjalani operasi, korban dipindahkan ke ruang perawatan anak. Dokter kemudian memerintahkan Erwanty, Desri, serta beberapa perawat yang bertugas jaga untuk memberikan obat kepada korban. Pada malam hari sekitar pukul 21.00 WIB, terdakwa Desri membuka buku rekam medis untuk melihat obat yang harus disuntikkan ke Reza. Dia melihat ketersediaan obat pada kotak obat Reza hanya satu. ...

Mawardi Ali : Kehadiran Lab Litbangkes Harap Dapat Mengembangkan Riset dan penelitian Bidang Kesehatan,

sumber: mediacenter Acehvoice.com | Aceh Besar -  Ir. H. Mawardi Ali hadiri peresmian Laboratorium Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Aceh di Desa Bada Lambaro, Aceh Besar, Rabu, (26/02/2020). Dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap kementerian Kesehatan dan Balai kesehatan Aceh yang sudah Membangun Laboratorium penelitiannya di Aceh Besar. "Dengan terbangunnya Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Aceh di Aceh Besar ini semoga terus dapat mengembangkan riset dan penelitian dalam bidang kesehatan dan bermanfaat bagi Masyarakat", ujar Mawardi Ali. "Seperti kita ketahui Bersama Laboratorium memaninkan peran penting dalam pendeteksian, penilaian, respons, pemberitahuan dan pemantauan peristiwa yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat. Laboratorium merupakan bagian mendasar untuk mendukung kegiatan program kesehatan mulai dari pengawasan, diganosis, pencegahan, pengobatan dan penelitian dan promosi kesehatan", Papar Mawar...